Arrigo Sacchi, legenda sepak bola Italia, secara terbuka memanggil Zinedine Zidane untuk kembali ke Juventus. Dibawah ini Anda akan melihat informasi mengenai sepak bola menarik yang telah dirangkum oleh FOOTBALL SHIRTS.
Mantan pelatih AC Milan ini percaya bahwa Zidane dapat membawa angin segar tidak hanya bagi Juventus, tetapi juga bagi seluruh Liga Serie A. Seruan ini muncul di tengah stagnasi kompetisi yang dinilai kurang menarik.
Sacchi menilai Zidane memiliki kualitas langka sebagai pelatih. Pengalamannya membawa Real Madrid meraih tiga gelar Liga Champions berturut-turut dinilai sebagai bukti kapasitasnya. Kehadirannya di Italia diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan daya tarik Serie A di kancah Eropa.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
“Serie A akan sangat diuntungkan dengan kehadirannya. Gaya permainan dan pengaruhnya akan membawa nuansa baru yang lebih modern di liga ini,” tegas Sacchi dalam kolomnya di La Gazzetta dello Sport.
Hubungan Emosional dan Penantian
Zidane sendiri mengakui memiliki ikatan emosional yang kuat dengan Juventus. Dalam Festival dello Sport di Trento, ia menyebut Bianconeri sebagai klub yang memberinya banyak hal dalam karier. Namun, ia memilih untuk tidak terburu-buru dalam mengambil keputusan.
“Saya tidak tahu. Di masa lalu, itu tidak terjadi karena saya membuat pilihan lain. Juventus selalu dekat di hati saya,” ujar Zidane. Mantan gelandang ini lebih memilih menunggu waktu yang tepat, baik untuk kembali melatih klub maupun tim nasional.
Pernyataan Zidane ini menunjukkan bahwa pintu menuju Turin tidak tertutup sepenuhnya. Meski saat ini fokusnya condong ke timnas Prancis, peluang untuk kembali ke Juventus di masa depan masih terbuka lebar.
Baca Juga: Akhir Pengasingan: Tyrell Malacia Kembali ke Skuad Utama Manchester United
Visi Permainan Menyerang ala Zidane
Sacchi sangat mengagumi filosofi permainan Zidane yang ofensif dan atraktif. Gaya ini dinilai cocok untuk menghidupkan kembali Serie A yang sering dikritik karena terlalu defensif. Zidane dianggap dapat membawa evolusi taktik yang dibutuhkan liga Italia.
“Saya ingin seseorang seperti Zidane, yang selalu mengutamakan sepak bola menyerang,” tutur Sacchi. Ia yakin pendekatan Zidane dapat menginspirasi pelatih lain di Italia untuk lebih berani dalam menyerang.
Warisan taktik dari Marcello Lippi yang pernah dialami Zidane selama bermain di Juventus juga menjadi nilai plus. Kombinasi antara pembelajaran dari Lippi dan pengalaman sukses di Real Madrid membuatnya cocok dengan budaya sepak bola Italia.
Tantangan dan Harapan ke Depan
Meski mendorong kepulangan Zidane, Sacchi menekankan bahwa ini bukan waktunya untuk menggantikan pelatih saat ini, Igor Tudor. Ia menghargai pekerjaan yang sedang dilakukan Tudor dan tidak ingin dinilai tidak sopan.
Namun, Sacchi berharap suatu hari nanti Zidane bersedia kembali ke Turin. “Dia adalah mantan pemain hebat Juventus, menjadi juara dengan seragam Bianconeri,” kenang Sacchi. Ia melihat potensi kesuksesan besar jika Zidane bersedia menerima tantangan ini.
Keputusan akhir tetap berada di tangan Zidane. Apakah ia akan menjawab panggilan Sacchi dan kembali ke klub yang pernah membesarkan namanya, atau memilih tantangan lain seperti timnas Prancis, hanya waktu yang akan menjawab. Jangan lupa luangkan waktu Anda untuk mengeksplorasi lebih banyak berita tentang sport lainnya hanya dengan klik football-shirts-voltage.com.