Penyerang Amerika Serikat Brandon Vazquez akan meninggalkan CF Monterrey setelah sepakat bersama untuk mengakhiri kontraknya dengan tim Liga MX.
Pemain depan Amerika Serikat itu kini meninggalkan klub Meksiko itu kurang dari setahun setelah bergabung dengan Monterrey pada 10 Januari 2024 dari FC Cincinnati dengan biaya transfer jutaan dolar.
Ia mencetak 14 gol dan satu assist dalam 49 penampilan di semua kompetisi, membantu Monterrey mencapai semifinal Piala Champions Concacaf dan final Liga MX Apertura. Vazquez sering masuk ke pertandingan sebagai pemain pengganti, hanya tujuh kali masuk dalam starting 11 sepanjang Liga MX Apertura dan Liguilla.
Mantan pelatih kepala Fernando Ortiz dan manajer baru Martin Demichelis memilih untuk memulai dengan Germán Berterame, bukan pemain Amerika itu.
Dibawah ini FOOTBALL SHIRTS akan memberikan informasi menarik yang pastinya harus Anda ketahui. Mari simak sekarang!
Perpisahan yang Mengejutkan dari CF Monterrey
Brandon Vazquez secara resmi meninggalkan CF Monterrey setelah kesepakatan bersama untuk mengakhiri kontraknya dengan tim Liga MX. Kepindahan ini terjadi kurang dari satu tahun setelah ia bergabung dengan Monterrey pada 10 Januari 2024 dari FC Cincinnati. Kabar tersebut mengejutkan banyak penggemar, mengingat perjalanan singkatnya yang penuh liku-liku di klub Meksiko.
Selama waktu singkatnya di Monterrey, Vazquez menunjukkan kemampuannya sebagai penyerang handal. Ia berhasil mencetak 14 gol dan memberikan satu assist dalam total 49 penampilan di semua kompetisi.
“Saya merasakan kebanggaan bisa membantu Monterrey mencapai semifinal Piala Champions Concacaf dan final Liga MX Apertura,” ungkap Vazquez dalam pernyataannya. Namun, di balik statistik yang mengesankan itu, terdapat realita yang tidak memuaskan: banyak pertandingan yang ia jalani sebagai pemain pengganti.
Tantangan di Monterrey: Perannya yang Terbatas
Meskipun telah mencetak angka yang solid, Vazquez sering kali terlihat masuk ke lapangan sebagai pemain pengganti, dengan hanya tujuh kali kesempatan bermain dalam starting 11 di Liga MX Apertura dan Liguilla.
Mantan pelatih kepala, Fernando Ortiz, serta manajer baru Martin Demichelis, lebih memilih untuk memulai dengan German Berterame sebagai pilihan utama di lini depan.
“Setiap pemain tentu ingin menjadi bagian dari starting XI, tetapi terkadang keputusan pelatih sulit dipahami,” kata Vazquez.
Keputusan ini membuatnya merasa perlu untuk mencari peluang yang lebih baik di tempat lain. Berada di pinggir lapangan setiap kali timnya bertanding tentu bukanlah situasi ideal bagi seorang pemain yang ingin berkembang dan menunjukkan bakatnya di dunia sepak bola.
Kini, ia tengah mempertimbangkan langkah selanjutnya dalam karir profesionalnya. Menurut laporan media, Vazquez telah dikaitkan dengan beberapa tim di Major League Soccer (MLS). Salah satu klub yang paling menonjol dalam pengejarannya adalah San Diego FC, tim ekspansi baru yang tengah mempersiapkan diri untuk debut mereka di liga pada Februari 2025.
Baca Juga: Arne Slot Siap Boyong Striker Inter Milan Gantikan Nunez di Liverpool!
San Diego FC: Kesempatan Baru untuk Vazquez
San Diego FC, yang merupakan klub asal kawasan barat, sejauh ini hanya memiliki Hirving Lozano sebagai pemain yang ditunjuk. Dengan beberapa kursi di tim yang masih kosong, tim akan mencari pemain baru untuk memperkuat skuad menjelang liga dimulai.
“Kami melihat potensi besar dalam diri Vazquez untuk membantu mengangkat performa tim,” ujar manajer San Diego FC. Vazquez, yang merupakan pemain asli San Diego, meninggalkan MLS pada awal 2024 setelah mencatatkan 86 gol dalam 150 pertandingan.
“Saya sangat menantikan kesempatan untuk kembali ke liga yang saya cintai dan membantu klub baru saya mencapai sukses,” ucap Vazquez dengan penuh semangat. Selama karirnya di MLS, ia telah menunjukkan performa yang mengesankan, termasuk memenangkan Piala MLS bersama Atlanta United pada 2018 dan Piala AS Terbuka pada 2019.
Setelah itu, Vazquez juga membantu Cincinnati meraih Supporters’ Shield pada tahun 2023, sebuah pencapaian yang terpenting bagi klub tersebut. Semua pengalaman ini memberikan Vazquez bekal yang cukup untuk beradaptasi di klub mana pun yang akan dia pilih selanjutnya.
Panggilan untuk Tim Nasional
Di level internasional, perjalanan Brandon Vazquez juga menarik perhatian. Ia telah mencetak empat gol dalam 11 penampilan untuk tim nasional Amerika Serikat (USMNT). “Setiap kali saya mengenakan jersey tim nasional sangat berarti bagi saya. Saya ingin memberikan yang terbaik untuk negara saya,” tuturnya.
Baru-baru ini, Vazquez dipanggil oleh manajer barunya, Mauricio Pochettino, untuk mengikuti kamp pelatihan November. Tim nasional akan menghadapi Jamaika dalam pertandingan di perempat final Liga Bangsa-Bangsa Concacaf.
“Ini adalah kesempatan besar bagi saya untuk membuktikan diri di panggung internasional. Saya merasa siap dan antusias,” kata Vazquez.
Dengan adanya panggilan ini, Vazquez semakin termotivasi untuk menemukan klub baru yang tepat. “Tujuan saya adalah untuk terus berkembang sebagai pemain. Saya ingin menunjukkan bahwa saya adalah pemain yang dapat diandalkan, baik di klub maupun tim nasional,” ujarnya penuh semangat.
Aspirasi dan Harapan
Dengan ditinggalkannya Monterrey, Brandon Vazquez kini berada dalam posisi untuk memulai babak baru dalam karirnya. “Saya menghargai pengalaman yang saya dapatkan di Monterrey. Namun, saatnya untuk melanjutkan dan menemukan tantangan baru,” kata Vazquez.
Dia berharap bisa bergabung dengan klub yang memanfaatkannya secara maksimal, baik sebagai pemain maupun dalam hal perkembangan karir. “Saya ingin bermain secara reguler dan menjadi bagian inti dari tim. Dan saya percaya MLS adalah tempat di mana saya bisa terus menunjukkan potensi saya,” sambungnya.
Ada banyak yang mungkin memperkirakan masa depan cerah bagi Vazquez setelah meninggalkan Monterrey. “Dengan pengalaman dan prestasi yang saya miliki, saya yakin akan ada banyak klub yang tertarik untuk mendapatkan jasa saya,” ungkapnya optimis.
Penggemar sepak bola di San Diego dan di seluruh Amerika Serikat tentu menantikan kehadiran kembali Vazquez di arena MLS. Dia adalah sosok yang sangat dicintai dan dihormati sebagai pemain yang tidak hanya memiliki bakat, tetapi juga tekad dan dedikasi yang tinggi.
Kesimpulan
Kepindahan Brandon Vazquez dari CF Monterrey menandai akhir dari satu babak dan awal dari babak baru dalam karirnya. Keputusan untuk meninggalkan klub Meksiko dan kembali ke MLS menunjukkan keinginan yang kuat untuk terus berkembang.
“Saya berkomitmen untuk bekerja keras dan memberikan yang terbaik di setiap kesempatan yang saya dapatkan,” tegasnya. Penantian terhadap tim mana yang akan menampungnya menjadi suatu hal yang menarik.
Akankah San Diego FC menjadi tujuan barunya, ataukah klub lain yang akan mendapatkan jasanya? Satu hal yang pasti adalah bahwa Brandon Vazquez telah membuktikan kemampuannya di lapangan dan akan terus memberikan keberhasilan bagi tim yang beruntung bisa merekrutnya.
Dengan bakat, pengalaman, dan semangat juang yang tinggi, Brandon Vazquez berada di jalur yang tepat untuk mewujudkan impian dan harapannya di dunia sepak bola. Kini saatnya bagi kita semua untuk terus mendukung perjalanan karirnya, menanti langkah-langkah hebat yang akan diambilnya ke depan.
Buat kalian, jangan sampai ketinggalan mengenai informasi menarik dan terupdate seputar Sepak Bola.